15 Januari 2009

TELEPON NYASAR

Selain telepon iseng, banyak juga, lo, telepon nyasar yang masuk ke operator AGD. Tak jarang suara di seberang sana mengira kami adalah kantor pemadam kebakaran. Mereka minta kami segera mengirim mobil blamwier karena di daerahnya terjadi kebakaran.
Tapi, kami tetap merespon telepon tersebut setelah memberi penjelasan kalau nomor yang mereka hubungi bukan kantor pemadam kebakaran. Kami akan mencatat lokasi terjadinya kebakaran. Kemudian, kami akan mengontak kantor pemadam kebakaran.
Lalu, banyak juga yang mengira kami juga melayani ambulans jenazah. Sering sekali telepon beginian masuk. Tapi, lagi-lagi kami merespon telepon itu, tentunya, setelah memberi penjelasan kami cuma melayani pasien hidup saja.
Kebetulan kami memang sudah mengantisipasi untuk menghadapi telepon yang butuh ambulans jenazah. Sejumlah nomor perusahaan yang menyediakan layanan ini sudah kami pegang. Jadi, kami tinggal memberitahu ke yang membutuhkan saja.


malam di kunciran

Tidak ada komentar: